Beranda Kolom Melihat Indonesia dari Perempuan

Melihat Indonesia dari Perempuan

0
Melihat Indonesia dari Perempuan

Disini wanita kebaya yang baru saja menyelesaikan studi S2 Ketahanan Stratejik Universitas Indonesia ini mendekati subjek Dewi Gendari yang memesona, brilian, cemerlang dan cerdas. Menjadi mutiara yang menarik dikisahkan seperti dalam kearifan cerita kebudayaan lakon “Pandawa Boyong’. Memangnya Putri Khairunnisa pernah memerankan figur Dewi Gendari? Dewi yang merekatkan antara kekuatan, (kolaborasi) trinity Tentara, Polisi dan Rakyat.
 
Kesadaran melakukan emansipasi bahwa dirinya membutuhkan kerjasama kekompakan. Semua pihak dia tuntut punya komitmen, sinergitas antar komponen unsur trinity pokok KNPI. Yakni ketua-ketua KNPI pecahan, pemerintah, dan kelompok cipayung plus. Terbesit memutus lingkaran setan konfliktual organisasi. Merumuskan proposal penyatuan dirumuskan dengan kerja kejernihan berpikir, benar-benar yang bersumber dari keinginan transformasi. harapan untuk mengakhiri masalah atau menyetop kelanjutan perpecahan yang menentang ini.

Simbol Pemersatu
Gonjang-ganjing isu Kongres ‘penyatuan’ kembali muncul, tenggelam lagi adalah hal yang tidak mengejutkan. Pasalnya setiap Kongres selesai diselenggarakan, pihak-pihak yang tidak lapang dada menelan kekalahan, kemudian berulah tergoda membuat KNPI pecahan baru. Selepas itu, diwacanakan lagi Kongres penyatuan, seolah (berputar mengelilingi kolam kecil). Sialnya lagi kendati telah di design susah payah berbagai cara-cara, format atau bentuk yang disertai segala usaha, tampaknya penyatuan kementokan.

  • Tags

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here

Berita Teratas

Berita Terkait
Berita Terkait