Beranda Ekonomi Harga Emas Anjlok, Harap-harap Cemas!

Harga Emas Anjlok, Harap-harap Cemas!

Harga emas turun pada perdagangan Kamis karena data inflasi AS yang lebih tinggi dari perkiraan dan penurunan klaim pengangguran mengangkat dolar dan imbal hasil obligasi pemerintah, memangkas kemungkinan pemangkasan suku bunga yang sangat besar di bulan September.

0
Ilustrasi | Istimewa

Pada Juli 2025, Indeks Harga Produsen (PPI) AS naik 0,9% dibanding bulan sebelumnya (mom). Kenaikan ini melonjak tajam dari posisi stagnan (0,0%) di Juni. Angka ini jauh di atas ekspektasi pasar yang hanya 0,2% dan merupakan kenaikan bulanan PPI terbesar sejak Juni 2022.

Secara tahunan, inflasi PPI meelsat 3,3% di Juli. Angka ini naik dari 2,4% di Juni (yang direvisi naik) dan menjadi yang tertinggi dalam 5 bulan terakhir.

Data harga grosir AS yang lebih kuat meredam spekulasi penurunan suku bunga yang lebih besar, setengah poin, bulan depan. Departemen Tenaga Kerja melaporkan indeks harga produsen naik 3,3% secara tahunan (yoy) di bulan Juli, melampaui perkiraan 2,5%, sementara klaim pengangguran mingguan lebih rendah dari perkiraan, yaitu 224.000 dibandingkan perkiraan 228.000.

"Emas diperdagangkan lebih rendah karena angka PPI AS yang lebih kuat dari perkiraan dapat menurunkan ekspektasi penurunan suku bunga karena angka tersebut juga memengaruhi angka inflasi PCE Inti yang lebih tinggi untuk bulan Juli, kemungkinan membuat The Federal Reserve berhati-hati terhadap penurunan suku bunga," ujar kepala strategi komoditas Saxo Bank, Ole Hansen.

"Secara keseluruhan, angka tersebut tidak mengubah pandangan bullish kami terhadap emas karena The Fed pada akhirnya harus memilih antara melawan inflasi atau mendukung perekonomian." imbuhnya.

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here

Berita Teratas

Berita Terkait
Berita Terkait